PENGARUH SHALAT PADA PSIKOLOGI MANUSIA

TAHU KAH KAMU ??

SHOLAT BERPENGARUH PADA PSIKOLOGI SESEORANG..????

Banyak orang yang mengatakan bahwa Shalat merupakan kewajiban bagi umat muslim maupun muslimah. Ya, tentu itu benar sekali, namun tahukah kamu

wahai sahabatku, jadikanlah shalatmu menjadi kebutuhan hidupmu yang paling utama. Mengapa menjadi suatu kebutuhan?? Coba jawablah dengan kejujuran
hatimu, saat engkau diwajibkan untuk mematuhi suatu aturan seperti engkau ketika SD wajib mengikuti upacara bendera setiap hari senin. Kalian di wajibkan mengikuti semua prosesei upacara, harus datang tepat waktu, berpakaian rapih, memakai topi upacar, dan bersepatu hitam. Dan kalian harus mengikuti prosesi upacara itu berdiri di bawah terik matahari pagi beberapa menit atau bahkan beberapa jam, berbaris rapih,
dan mendengarkan ceramah dari para guru kalian. Pasti kalian sering kali merasa bosan, sering mengeluh karena kepanasan, lelah berdiri, harus mematuhi segala peraturan, dan keluhan lainya yang membuatmu ingin cepat-cepat bahkan tak mau mengikuti kegiatan upacara disetiap hari senin di sekolah. Namun, jika upacara itu kalian jadikan sebagai bentuk terimakasih atas apa yang telah diperjuangkan para pahlawan Indonesia dahulu yang rela berkorban harta, jiwa, dan darah demi meraih kemerdekaan, ketenangan, kebebabasan, dan kedamaian di negeri sendiri tentu kalian akan merasakan sebuah pengabdian dan menghargai jasa para pahlawan dengan cara mengikuti prosesi upacara bendera dan hatimupun tidak akan mengeluh namun malah merasa bersyukur atas kemerdekaan dan ketengan yang telah kita rasakan hingga saat ini.

Nah, wahai sahabatku begitu juga dengan Shalat, jadikanlah ibadah shalatmu menjadi suatu kebutuhan bagi kehidupanmu. Ketika engkau menganggap shalat hanya sebagai kewajiban, melaksanakan shalat hanya untuk menggugurkan suatu kewajiban, maka hatimu mungkin akan berat melaksanakanya, sering kali menunda-nundanya, dan  akan sama merasakan keluhan, ketidak senangan, dan rasa tidak nyaman. Lalu mengapa shalat harus dijadikan suatu kebutuhan?? Nah, sekarang coba renungkan, ketika engkau membutuhkan sesuatu dan menginginkan sesuatu maka engkau akan berusaha sebisa mungkin, sekuat mungkin agar engkau bisa mendapatkanya, dengan rasa senang, semangat, dan percaya diri yang tinggi engkau lakukan sesuatu agar mendapatkan kepuasan dan kebahagiaan. Begitu juga dengan shalat, apa yang sebenarnya kita butuhkan di dunia ini?? Kebahagiaan, ketentraman, kedamaian, kasih sayang, keselamatan, ketenangan, maka kunci utamanya adalah ketika engkau melaksanakan shalat.

Karna mengapa? Shalatlah yang menjadikan hatimu selalu tenang dan damai. Jika hati kita tenang dan damai serta merasa bahagia dan ikhlas ketika kita shalat maka bisa di jamin kehidupan kita akan menjadi kehidupan yang penuh keberkahan, kebahagiaan, ketentraman, dan kasih sayang.

Bicara mengenai ibadah shalat merupakan suatu kebutuhan bagi diri kita, yang membuat hati kita tenang, terbesit di benak saya. Jika shalat itu menenangkan hati, maka akal dan perbuatan kita juga akan terpengaruh oleh apa yang dirasakan hati. Pernah dengar ? bahwasanya suatu perbuatan yang dilakukan oleh diri kita bermula dari hati yang ada pada diri kita. Jika hati kita berprasangka “A” maka rasa itu akan tertransfer ke dalam pikiran, dan pikiran mentransfernya kepada perbuatan dan tingkah laku kita (kepribadian). Jadi, itu berarti kepribadian kita atau bisalah kita sebut PSIKOLOGI kita juga dipengaruhi oleh kegiatan Ibadah yang bernama “SHOLAT”. Wah, dengan begitu berarti orang-orang yang selalu melaksanakan ibadah sholat memiliki psikologi yang baik dan normal alias tidak terganggu hhe.

Mengapa PSIKOLOGI seseorang bisa berbeda-beda.....”tunggu artikel selanjutnya ya... ^_^!!!

Posted in: